Support Ekonomi Indonesia 2023, Ekspektasi Masyarakat Tetap Tinggi

Stabilitas Keuangan Negara 2023

Asuransi Rama_Digital 2023_Mudah Cepat Terpercaya

EKONOMI Indonesia sepanjang tahun 2023 mendapatkan support psikologis. Sebab, ekspektasi masyarakat terhadap perttumbuhan ekonomi tahun ini tetaplah tinggi. Sikap optimistis ekonomi tersebut terekam dalam Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) terbaru. IKK tetap mengalami kenaikkan seiring dengan pandangan positif banyak lembaga dunia terhadap kondisi ekonomi nasional. Apalagi, pemerintah tetap bekerja kears untuk mewujudkan target pertumbuhan ekonomi 5,3% pada tahun ini.

Ekspektasi konsumen terhadap masa depan ekonomi nasional tetap berada di zona optimistis. Hasil survei Bank Indonesia sepanjang Desember 2022 menempatkan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) berada pada grid 127,3. Angka tersebut pun tercatat lebih tinggi dari periode bulan sama pada tahun sebelumnya. Sepanjang Triwulan IV/2021, IEK masih berada pada grid 116,8. Adapun saat ini, IEK tetap berada pada zona optimistis karena posisinya berada di atas ambang batas 100.

No.1 The Most Trusted Insurance 2022

Tingginya ekspektasi masyarakat tidak lepas dari stabilitas ekonomi yang dirasakannya. Dengan stabilitas ekonomi yang dimilikinya, rata-rata proporsi pendapatan konsumen untuk konsumsi mengalami kenaikkan. Untuk average propensity to cunsume ratio mencapai level 75,6% pada Desember 2022. level tersebut juga mengalami kenaikkan dari bulan sebelumnya yang berada pada angka 74,7%.

Ekspektasi tinggi masyarakat juga ditopang oleh posisi kemampuan menambungnya. Masyarakat masih bisa melakukan saving dengan rasio rata-rata sekitar 15,2%. Stabilitas ekonomi masyarakat tetap terjaga, apalagi mereka dihadapkan dengan beragam pembiayaan hingga faktor risiko. Terkait dengan slot pembiayan reguler, masyarakat saat ini memiliki rata-rata proporsi pembayaran cicilan 9,2%. Mereka juga memiliki pengeluaran di atas Rp5 Juta.

No.1 Indonesia Best Performing Award 2022

Ekspektasi tinggi tentu menjadi value psikologis bagi pertumbuhan ekonomi. Artinya, masyarakat tetap percaya dengan stabilitas ekonomi nasional. Percaya semua potensi risiko yang muncul bisa diatasi. Adapun untuk menekan potensi risiko tas aset, maka ditawarkan perlindungan No.1 The Most Trusted Insurance 2022 Asuransi Rama. Memiliki tagline Mudah, Cepat, danTerpercaya, Asuransi Rama sudah mengembangkan sistem pengurusan polis secara digital. Memanfaatkan teknologi sehingga semua dilakukan online. Hemat waktu dan pembiayaan. Berdiri sejak Agustus 1978, Asuransi Rama sudah menerbitkan 1,6 Juta polis.

Menggunakan E-Polis, rasio akurasi pencairan klaimnya sempurna 99,6%. Artinya, tidak ada status gagal bayar. No.1 The Most Trusted Insurance 2022 Asuransi Rama selama ini selalu memberikan pelayanan prima melalu beragam fitur terbaiknya. Sangat membantu masyarakat Indonesia dan menjadi solusi atas risiko yang muncul. Selain Harta Benda, fitur lengkap Asuransi Rama adalah Asuransi Kendaraan Bermotor, Rekayasa, Kecelakaan Diri, dan Tanggung Gugat. Ada juga fitur Asuransi Pengangkutan, Suretyship, hingga Asuransi Lainnya.

Indonesia Golden Insurance Company Winner 2022

Memudahkan layanan bagi konsumen, sedikitnya 800 bengkel resmi pun disiapkan. Saat risiko muncul, masyarakat bisa mengakses bengkel terdekat dengan TKP (tempat kejadian perkara). Asuransi Rama juga dihadirkan melalui Kantor Cabang dan Kantor Pemasaran pada 13 kota di Indonesia. Untuk Kantor Cabang berada di Bandung dan Surabaya. Adapun Kantor Pemasaran Asuransi Rama berada di Semarang, Yogyakarta, Solo, Malang, lalu Medan, Pekanbaru, Palembang, Batam, dan Makassar.

Untuk informasi lebih detail bisa ditanyakan langsung kepada Asuransi Rama melalui nomor telepon (+62) 81929302456 atau (+6221) 50100947/946. Selain via telepon, bisa juga mengunjungi website https://ramains.com/ untuk melakukan chat dengan operator Asuransi Rama. Bisa juga datang langsung ke AXA TOWER 29th Floor, Suite #07, dengan alamat di Jl. Prof. DR. Satrio Kav. 18, Kuningan Jakarta Selatan, Jakarta. Namun, ingat, tetap patuhi protokol kesehatan agar ancaman kasus Covid-19 tidak membesar dan menyebar. (*)